• Jelajahi

    Copyright © antena.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Pemda




    Pentingnya Kreatifitas dan Melestarikan Budaya Kesenian Anambas di Usia Dini

    18/11/24, 20:53 WIB Last Updated 2024-11-18T16:30:30Z
    masukkan script iklan disini

    Sanggar Seni Tuah Gemilang. (Foto untuk antena.id)

    Anambas, antena.id - Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau 
    memiliki sejuta pesona. Baik itu destinasi wisata maupun budaya dari berbagai kesenian yang semarak.


    Pelatih Tari Sanggar Seni Tuah Gemilang, Kepulauan Anambas, Hairol Ambri, mengatakan generasi muda harus lebih banyak mengenal budaya dan melestarikan tradisi yang ada, khususnya kesenian melayu tempatan.

    Selain itu, kata dia, mengajak generasi muda untuk berkreasi dengan kesenian tari dapat merangsang imajinasi dan meningkatkan kreatifitas.

    Hairol, menyebut, seni itu bahasa universal yang membawa lebih dekat dengan akar budaya dalam bentuk ekspresi yang memukau dan memperkaya kehidupan manusia.

    Menurutnya, pengembangan seni tari, hal yang sangat penting di Kabupaten Kepulauan Anambas, sebab memiliki manfaat yang mendalam bagi perkembangan anak-anak.

    Terlebih, pertunjukan kesenian tari itu tidak hanya saja menjadi ajang memperkenalkan seni dan budaya, namun juga melatih mental anak untuk berani tampil di depan umum.

    Lebih lanjut lagi, dia mengatakan, seni tari tradisional melayu memiliki nilai-nilai filosofis yang kaya, serta merupakan ekspresi budaya suatu daerah yang perlu dilestarikan. Salah satunya tarian rakyat tradisional Gubang di Kepulauan Anambas.

    Selain itu, Sanggar Seni Tuah Gemilang berdiri sejak tahun 2009 ini, kata Hairol, selama lima belas tahun telah banyak menampilkan dalam sebuah pertunjukan festival tari kreasi, baik tingkat daerah, provinsi maupun nasional.

    "Saya berharap anak- anak usia dini di Kepulauan Anambas dapat menanamkan cinta terhadap seni dan budaya," sebut, Pelatih Tari Sanggar Seni Tuah Gemilang, Kepulauan Anambas, Hairol Ambri, saat dikonfirmasi antena.id, di Tarempa, Senin, 18 Nopember 2024.

    Hairol, menyebut kesenian tari kreasi melayu di daerah ini cukup diminati anak-anak sekolah dasar. Dirinya juga mengajar dan melatih tari kepada anak-anak setiap hari Sabtu dan Minggu.

    "Setiap hari Sabtu, jam empat sore dan Minggu pagi di halaman Astaka Masjid Agung," ucapnya.


    (Fai)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini