• Jelajahi

    Copyright © antena.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Pemda

    Disdamkarmat Anambas Belum Punya Mobil Tangki Air Damkar dan Minimnya SDM Terlatih

    20/08/25, 16:30 WIB Last Updated 2025-08-20T11:23:08Z
    masukkan script iklan disini

    Disdamkarmat baru-baru ini menerima bantuan mobil aset milik dinas kesehatan, ada sebanyak dua unit diperuntukkan untuk menyimpan dan membawa alat perlengkapan pemadaman kebakaran, di Tarempa, Rabu, 20 Agustus 2025. (Foto: antena.id).

    Anambas, antena.id -
    Sekretraris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kabupaten Kepulauan Anambas, Matari Yasinullah Hasibuan, menyebut penunjang Standar Operasional Prosedur (SOP) fasilitas sarana dan prasarana pendukung dalam penenanganan kebakaran ditengah masyarakat di daerah ini masih belum memadai.


    Matari Yasinullah Hasibuan, mengutarakan untuk mengantisipasi persoalan itu, sejauh ini kata dia, hanya memanfaatkan aset-aset daerah yang bisa dimanfaatkan kembali, seperti bangunan perkantoran maupun mobil.

    "Kalau untuk sesuai standar memang agak lama, saya bertugas di damkar memaksimalkan apa yang ada, "ucap, Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kabupaten Kepulauan Anambas, Matari Yasinullah, Tarempa, Rabu, 20 Agustus 2025.

    Kendati demikian, untuk menyelesaikan persoalan itu, tentunya pihaknya akan berupaya meningkatkan fasilitas sarana dan prasarana, khususnya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan pelatihan.

    Matari Yasinullah, mengatakan pelatihan tersebut sangatlah penting yang mana bertujuan untuk menciptakan SDM yang terlatih, terlebih memiliki sertifikat profesional.

    Sementara itu, jumlah tenaga SDM sebagai petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan di Anambas sejauh ini ada sebanyak tujuh personel yang sudah memiliki sertifikat pelatihan.

    Selain itu, Matari Yasinullah, menyebut baru-baru ini pihaknya menerima bantuan mobil aset milik dinas kesehatan, ada sebanyak dua unit diperuntukkan untuk menyimpan dan membawa alat perlengkapan pemadaman kebakaran.

    "Sedangkan gedung perkantoran Disdamkarmat nantinya berada di gedung kantor Disperindag yang lama, rencananya pindah tahun depan," sebutnya.

    Di sisi lain, Komandan Pleton Lapangan Damkar di Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Ferlisno, mengatakan, sarana penunjang petugas damkar sejauh ini memang masih dikatakan kurang.

    "Untuk mobil standart kebakaran belum ada, seperti mobil tangki air," sebut, Komandan Pleton Lapangan Damkar, Siantan, Tarempa, Rabu, 20 Agustus 2025.

    Selain itu, kata dia, ada sebanyak kurang lebih 88 orang personel petugas pemadam kebakaran dan penyalamatan di wilayah ini yang bertugas selama 24 jam setiap harinya.

    Lanjut lagi, ia mengatakan dari 88 orang personel damkar tersebut hanya sebanyak tujuh orang petugas damkar yang telah bersertifikat, mereka telah terlatih dan berpengalaman saat menjalankan tugas pemadam kebakaran.

    Selain melakukan pemadaman api, petugas damkar juga melakukan evakuasi seperti penyelamatan korban kecelakaan, bencana alam, evakuasi gawat darurat dan pengendalian satwa liar yang dapat mengancam keselamatan masyarakat.

    "Pada idealnya kami membutuhkan 100 sampai 150 personel untuk mengcover di tiga wilayah besar yakni, Pulau Siantan, Pulau Palmatak dan Pulau Jemaja," sebutnya.

    Sebab kata dia, cara pemadaman api dengan peralatan yang kurang memadai juga memiliki tingkat risiko tinggi bagi petugas damkar saat bertugas dilapangan.

    Keberadaan petugas pemadam kebakaran menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat. Terlebih, mereka diberi tanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas penanganan masalah kebakaran dan bencana di daerah ini.

    "Petugas damkar memiliki shift kerja, ada waktu pagi, siang dan malam," sebutnya.

    Ferlisno, berharap semua sarana dan prasarana pemadam kebakaran dan penyelamatan di daerah ini dapat terealisasi dengan cepat.

    (Fai)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini